26 Jul 2010

Sylvan Richardson, Masseur Baru Liverpool yang Juga Musisi

Status Part-Time, Mengaku Penggemar United

Musik dan sepak bola memang berbeda. Dibutuhkan skill berbeda pula untuk tiap-tiap bidang itu. Untung, Sylvan Richardson mampu mencicipi keduanya.

-------------------------------------------------------------------------

ADA wajah baru di skuad Liverpool. Bukan pemain, melainkan seorang staf. Dia bertugas sebagai masseur alias tukang pijat. Dia adalah Sylvan Richardson. Yang menarik, dia ternyata juga seorang musisi. Sebelum menjalani profesi saat ini, dia adalah gitaris band pop terkenal Inggris, Simply Red.




Richardson merupakan gitaris asli band yang mencuat pada pertengahan dekade 1980-an itu. Namun, pada 1987 dia keluar dari Simply Red. Namanya tidak sering terdengar sampai tahun lalu, kala dirinya diketahui menjadi masseur Chris Hoy, atlet balap sepeda Skotlandia yang meraih tiga medali emas Olimpiade Beijing 2008.

"Setelah keluar dari band, saya masih berkarir di dunia musik sebagai musisi lepas maupun produser," kata Richardson di situs resmi Liverpool. "Saya baru menekuni masseur beberapa tahun terakhir. Itu pun setelah saya mulai belajar banyak hal tentang obat-obatan," tambahnya.

Bagi dia, bisa menjadi bagian dari Liverpool meski tidak berpengalaman sebagai masseur tim sepak bola adalah pencapaian yang membahagiakan. Dalam kontrak, Richardson berstatus pegawai part-time. Karena itu, dia tidak tercantum dalam daftar 16 staf teknik Liverpool.

"Itu merupakan sebuah kehormatan. Ketika mendapatkan telepon dari mereka, saya langsung bersemangat," ucapnya.

Richardson pun siap menjawab tantangan berat yang menanti. Salah satu tantangan itu adalah mengurangi kasus cedera pemain Liverpool. Pada era kepelatihan Rafael Benitez, cedera pemain diibaratkan momok. Yang paling gres adalah cedera berkepanjangan bomber Liverpool Fernando Torres.

Richardson segera bergabung dengan training camp Liverpool di Swiss. The Reds -julukan Liverpool- bakal memainkan uji coba melawan klub lokal Grasshoppers pada Kamis dini hari (22/7). Itu merupakan satu di antara dua laga uji coba Liverpool sebelum melakoni first leg kualifikasi Europa League pada 29 Juli nanti.

Saat tampil pada kualifikasi Europa League tersebut, Liverpool mungkin tidak turun dengan kekuatan terbaik. Para penggawa The Reds yang tampil di Piala Dunia 2010 masih diistirahatkan dan baru dijadwalkan tampil pada second leg 29 Agustus mendatang.

"Tugas saya di Swiss adalah memastikan para pemain tetap bugar setelah jeda kompetisi. Saya yakin mampu melakukannya karena mendapatkan banyak bantuan, khususnya dari Sammy Lee (asisten pelatih Liverpool, Red)," kata Richardson.

Pada awal penunjukan sebagai masseur, dia membuat pengakuan menarik. Dia mengaku sebagai penggemar Manchester United, yang notabene musuh bebuyutan Liverpool. Dia menggemari United karena Manchester merupakan kota kelahiran Simply Red. "Setidaknya, saya menyukai warna merah," gurau dia.

Sumber : http://www.jawapos.com/sportivo/index.php?act=detail&nid=146127

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bagaimanakah tanggapan Anda tentang hal ini.
Silahkan menuliskan komentar Anda pada opsi Nama/URL, lalu tulis nama anda dan URL blog/website anda pada kotak yang tersedia.

Jika anda tidak punya blog/website, kolom URL boleh dikosongi.