FIFA banyak belajar dari kesalahan perangkat lapangan di Piala Dunia 2010. Terutama ketika gol Frank Lampard dianulir wasit Jorge Larrionda pada pertandingan Jerman melawan Inggris di babak perdelapan final. Padahal, saat itu bola sudah melewati 1 meter dari garis gawang.
Nah, agar kesalahan serupa tak terulang di Piala Dunia 2014, FIFA mulai mempertimbangkan penerapan goal line technology atau teknologi garis gawang. Selain itu, organisasi yang dipimpin Sepp Blatter tersebut berencana menambah asisten wasit. Yakni, dua hakim garis tambahan untuk mengawasi bola di garis gawang dan area penalti. ''Saya mau mengatakan bahwa ini adalah Piala Dunia terakhir dengan menggunakan sistem perwasitan saat ini,'' ungkap Sekretaris Umum FIFA Jerome Valcke kepada BBC.
Penggunaan dua hakim garis tambahan itu sudah diuji coba pada Liga Eropa musim lalu. Hal yang sama akan digunakan pada Liga Champions musim depan, yakni mulai putaran terakhir babak kualifikasi serta pada kualifikasi Euro 2012
''Goal line technology ini bisa digunakan untuk memberikan kepastian wasit, terutama saat mengamati bola yang tidak selalu bisa dilihatnya. Itu merupakan alternatif yang bisa digunakan untuk masa depan,'' ujar Valcke kepada Sky Sports News kemarin (11/7).
Valcke menegaskan, peluang penggunaan teknologi garis gawang di Piala Dunia 2014 sangat terbuka. ''Ada kesempatan yang nyata. Saya pikir sistem yang kita miliki saat ini tidak akan sama pada 2014,'' tegasnya.
''Jika Anda memiliki sistem yang memberikan kepastian bahwa bola tersebut masuk, wasit harus tahu itu dan kemudian bisa mengesahkan gol tersebut. Itulah yang harus dilakukan,'' tambahnya.
Sebagai penonton sepak bola, Valcke menyatakan bahwa goal line technology lebih baik daripada konsep video replay yang sebelumnya ditawarkan. Dia pun menilai, video replay kurang baik untuk diterapkan. ''Saya pikir itu (video replay) justru akan membunuh permainan,'' ujarnya.
sumber : http://www.jawapos.com/sportivo/index.php?act=detail&nid=144738
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Bagaimanakah tanggapan Anda tentang hal ini.
Silahkan menuliskan komentar Anda pada opsi Nama/URL, lalu tulis nama anda dan URL blog/website anda pada kotak yang tersedia.
Jika anda tidak punya blog/website, kolom URL boleh dikosongi.